Profil Personel Beck





Beck....apa sih yang pertama kalian ingat dari komik karya Harold Sakuisi ini?Kalo saya teringat Jeff Beck gitaris kelas dunia.Tapi yang dimaksud Beck di sini adalah seekor anjing aneh yang namanya dipake untuk sebuah Band.

Inilah sekilas profil personel Beck :

ryusuke

- Ryusuke di posisi lead gitar.Penampilannya di posisi ini memperlihatkan beck bukan band pop komersil kacangan,atau hip metal apalagi melodic punk yang mengandalkan distorsi gitar.Dari nama gitar andalannya ( Lucille ) yang hasil colongan waktu dia tinggal di Amrik seolah menggambarkan permainannya nge-blues mirip2 BB King yang punya gitar bernama Lucille juga.Dialah personel utama di Beck.Sehari2 tinggal dan kerja di sebuah tempat pemancingan umum.

BECK MCS Koyuki

- Koyuki di posisi Rhytm gitar dan Backing Vocal.Tokoh utama di komik ini sebelumnya hanya pelajar SMP biasa.Tapi pertemuannya dengan Ryusuke membuat dia belajar gitar.Perkembangannya dalam bermain sungguh luar biasa,mungkin seperti Slash yang belajar gitar 14 jam sehari.Dia pun memiliki suara yang sangat bagus sehingga dia dipercaya menjadi backing vocal.Kemampuan lainnya adalah mencipta lagu.Mungkin dia bisa menjadi seperti seorang Izzi Stradlin yang menciptakan banyak lagu hits untuk Guns n' Roses.Sehari2 dia bekerja part time di perusahaan Pak Saito yang juga guru gitarnya.

Beck - Saku

- Saku di posisi drum.Teman Koyuki di sekolah.Dia adalah drumer ke dua Beck setelah yang pertama mengundurkan diri.Permainannya luar biasa sehingga membuat Generation 69 terkagum2 akan permainannya.

Taira
- Taira di posisi bass.Memiliki tipe permainan funk rock yang mungkin jarang buat orang Japang sono.Permainannya mungkin terinspirasi dari Flea-nya Red Hot chili pepers.


- Chiba di posisi lead Vocal.Dia adalah vokalis kharismatik yang mempunyai tipe vocal nge-rap.Mungkin mirip2 Mike Shinoda Linkin park,ato Sonny nya POD.dia bisa menarik perhatian penonton.Sehari2 bekerja sambilan di sebuah kedai Ramen.

Memulai penampilan dari klub2 kecil mereka akhirnya berhasil membuat album indie di Amrik dengan nama Mongolian Chop Squad.Tapi cover album itu bermasalah karena menampilkan Ryusuke dengan Lucille yang akhirnya ketahuan pemilik gitar asli.Seorang pengusaha rekaman negro yang tega membunuh artis nya sendiri bila dia merasa tidak senang.

Akhirnya Ryusuke tertangkap dan hampir saja dieksekusi bila dia tidak bertemu dengan seorang bluesman dan nge-jam bareng.Akhirnya Ryusuke dibebaskan dengan babak belur dan Lucille direbut kembali.Penampilan mereka di 3rd stage Greatfull Sound Festival tidak prima tanpa Lucille.Akhirnya mereka bubar beberapa saat sebelum show.Di saat mereka harus tampil Koyuki dengan sebuah gitar accoustic milik Jewel tampil solo.Tertarik oleh keberanian Koyuki satu per satu personel Beck tampil dan membuat penuh arena show.Termasuk Ryusuke yang kembali dengan lucille-nya yang diwariskan kepadanya.

Komik ini penuh dengan nuansa rock terutama era 90-an.Terlihat jelas di beberapa sisipan Pak Saito berenang dengan umpan dollar amrik mirip cover album Nirvana.Juga pak Saito tampil dengan kostum lebah seperti di video clip No Rain punya Blind Melon.Ditambah pemilik toko gitar yang berpenampilan seperti Yngwie Malmsteen.

Satu hal yang menyatukan mereka adalah mimpi yang sama yang mereka dapat.Mereka melihat Freddie Mercury,Bob Marley,Kurt Cobain, John Lenon sedang membersihkan sampah sisa konser mereka.Menunjukkan mereka akan menjadi band besar sehingga para legenda pun membersihkan bekas konser mereka.

Menarik untuk dinantikan kelanjutan karier Beck di episode selanjutnya setelah puncak penampilan mereka di Greatful Sound.

Kelebihan : - Penuh suasana rock 90-an
                - Menampilkan band secara utuh bukan hanya vokalisnya doang
                - Ceritanya top punya

Kekurangan : - Melodi gitar milik Ryusuke hanya dituliskan dengan tulisan GWOOOONG besar2
                     - Chiba dan Koyuki bahasa Inggrisnya minim banget cuman pas nyanyi lirik bahasa Inggris                kesannya lancar banget, padahal biasa aksen Inggris orang Jepang kacau balau

0 Responses